Category: Jurnal
-
Membagikan Kisah Kelana
Rabu, 30 Agustus 2023. Sore, pukul 16:00 WIB, saya berperan menjadi MC pembukaan Pameran Presentasi Publik Lumbung Kelana Gubuak Kopi #2. Setelah pembukaan, kami melanjutkan membaca doa bersama, yang dipimpin oleh Buya khairani. Selesai berdoa saya memperkenalkan Cenks dan Devi serta dari mana mereka berasal. Setelah itu saya mempersilahkan Nanda, untuk memberikan sedikit kata sambutan…
-
Menyebar Kata-kata Kota
Senin, 28 Agustus 2023, setelah beberapa hari yang lalu kami telah memilih tanggal untuk mengadakan pameran, jadi siang ini Riski pergi ke beberapa rumah tetangga yang pernah kami temui sebelumnya. Maksud kedatangan ia kali ini adalah turut mengundang untuk hadir di pembukaan Presentasi Publik Lumbung Kelana Gubuak Kopi #2. Sementara itu saya masih melanjutkan mengecat…
-
Menandai Jejak Kelana
Minggu,27 Agustus 2023, pagi ini saya menemani Cenks pergi ke lantai 2 Pasar Raya Kota Solok. Kami kesana untuk memulai membuat graffiti di salah satu dinding pertokoan, yang sebelumnya kami telah berbincang-bincang dengan pemilik toko tersebut. Karena hari ini adalah hari libur, kondisi pasar lumayan sepi. Kami melihat banyak pertokoan yang tutup selama perjalanan menuju…
-
Ekstraksi Hasil Bumi dan Silaturahmi
Aroma Silaturahmi Kamis, 24 Agustus 2023, setelah beberapa hari kami bertemu dengan tokoh dan tetangga, sepertinya teman-teman Seniman Residensi Lumbung Kelana, sudah waktunya memutuskan apa yang akan ia bingkai dan presentasikan untuk publik. Sudah hitungan hari para seniman partisipan residensi Lumbung Kelana di Komunitas Gubuak Kopi akan meninggalkan Solok. Siang ini kami hanya bersantai di…
-
Panen dan Menandai Pertemuan
Panen di Kebun KolektifSelasa, 22 Agustus 2023, siang ini saya hanya berdiam diri di markas Komunitas Gubuak Kopi, yakni Rumah Tamera karena mata yang mengantuk. Kantuk ini saya kira datang karena perut yang kenyang. Baru saja kami semua sarapan nasi dengan lauk dendeng cabe hijau yang dibeli Nanda. Entah kenapa sarapan pagi dengan nasi membuat…
-
Kuliah Singkat bersama Buya
Senin, 21 Agustus 2023, sehabis zuhur kami mengunjungi rumah Buya Khairani. Beliau biasa kami sapa Buya, sapaan hormat pada orang yang bijak dalam bidang agama dan adat. Ya, ia adalah salah seorang tokoh agama dan adat di kelurahan kami, Kampung Jawa, Solok. Sesampai di rumahnya, ternyata beliau belum pulang. Sebelumnya kami membuat janji untuk bertemu…
-
Agustusan di Kampung Jawa
Hari Minggu, 20 Agustus 2023, kami tidak jadwal untuk bertemu tokoh masyarakat dan tetangga, jadi Devi dan Nanda memanfaatkannya dengan menyaksikan perlombaan yang diadakan RT 02, RW 06 Kelurahan Kampung Jawa. Kebetulan lokasi perlombaan tidak jauh di belakang Rumah Tamera sekre Komunitas Gubuak Kopi. Tidak lebih dari lima menit jika ditempuh dengan jalan kaki.
-
Bertamu dan Bertemu Tanaman
Siang ini Sabtu, 19 agustus 2023, seniman Residensi Lumbung Kelana, yakni Devi dan Cenks, – juga dua teman dari Komunitas Gubuak Kopi yaitu Dika Adrian dan Prima Nanda, tentunya saya juga ikut bersama mereka, berencana bertamu ke rumah salah satu tokoh masyarakat kampuang jawa yang biasa kami panggil Buya Khairani. Sesampainya kami di rumah Buya,…
-
Bertamu ke Rumah Pak RW
Jumat, 18 Agustus 2023, sore ini saya dan teman-teman di Komunitas Gubuak Kopi, bersama seniman partisipan residensi Lumbung Kelana, yaitu Devi dan Cenks mengunjungi kediaman RW 06 Kelurahan Kampung Jawa, Kecamatan Tanjung Harapan, Kota Solok. Ia adalah Riko Susanto yang biasa kami panggil Bang Riko. Dia cukup nyaman dipanggil “bang” dikarenakan memang terbilang masih muda.
-
Menyambut Saudara dari Celebes
Catatan Proses Residensi Lumbung Kelana #2 di Solok Kamis, 17 Agustus 2023, sehabis magrib kami berkumpul di Rumah Tamera di kota Solok, rumah yang juga merupakan markas dari Komunitas Gubuak Kopi. Kali ini, kami akan kedatangan teman-teman dari pulau Celebes (nama lain dari pulau Sulawesi). Mereka siang tadi telah mendarat di Bandara Internasional Minangkabau (BIM)…
-
Simposium Thinkwell Empat – Kelindan Dalam Sedulur
Setelah perhelatan ARKIPEL Noli Me Tangere – the 10th Jakarta International Documentary & Experimental Film Festival ditutup pada 1 Oktober 2023, Bogor menjadi tuan rumah Thinkwell Empat – Kelindan Dalam Sedulur pada 3 Oktober. Thinkwell adalah program yang digagas oleh SAVVY Contemporary, yang menghubungkan praktisi sinema, perwakilan kolektif, pemikir, dan ahli teknologi global. Salah satunya…
-
Bakajang dalam Empat Babak
Jika secara umum masyarakat muslim Indonesia hanya merayakan lebaran Idulfitri selama dua hari, di Nagari Gunuang Malintang, Kecamatan Pangkalan, Limopuluah Kota, Sumatera Barat, lebaran berlangsung cukup panjang dan meriah. Biasanya warga akan memanfaatkan lebaran hari pertama untuk berkumpul dengan keluarga-keluarga terdekat, pada hari kedua keluarga kecil manjalang mamak (menyapa paman-paman) dan pada hari ketiga hingga…
-
Dimulai dari Kerinduan Bersilaturahmi
Dimulai dari kerinduan bersilaturahmi dan berkumpul yang tertangguhkan selama hampir tiga tahun oleh pandemi, pemuda Kampung Jawa, Solok lantas mencoba mengambil momen di perayaan HUT RI yang ke-77 untuk mengobati rindu berkumpul. Di akhir Juli 2022, sambil ngopi di Pos Ronda, sebuah obrolan sampai pada agenda perayaan 17-an. Oret-oretan rencana pun disusun dan akan disampaikan…
-
Catatan Menuju Biografi Benda-benda
Refleksi kritis dan pernyataan dukungan terhadap praktik seni kolase Kamarkost.ch, dibuat oleh Manshur Zikri dalam rangka melengkapi literatur pameran Menyusun Mantra Kamarkost, Tamera Showcase #5, 2022, yang diselenggarakan oleh Komunitas Gubuak Kopi di Solok, Sumatera Barat.
-
Kuratorial: Menyusun Mantra
Catatan pengantar Kuratorial Tamera Showcase #5 – Menyusun Mantra. Tamera Showcase adalah salah satu presentasi reguler yang dikelola oleh Rumah Tamera Hub, dalam proyek inisiastif dan proyek-proyek anak muda di Sumatera Barat. Pada seri ke-5 ini, Tamera Showcase menghadirkan Kamarkost.ch salah satu kolektif asal Kota Padang.
-
Kelekatan: Merindu, Melekat, Menghancurkan
Teks ini merupakan bagian dari Pengantar Pameran Tamera Showcase #5 – Kamarkost.ch di Rumah Tamera, salah satu presentasi proyek regular yang dikelola oleh Rumah Tamera Hub, dalam menyoroti inisiastif dan proyek-proyek anak muda di Sumatera Barat. Pada seri ke-5 ini, Tamera Showcase menghadirkan Kamarkost.ch salah satu kolektif asal Kota Padang. Pengantar ini ditulis oleh Anggraeni…
-
Presentasi Proyek Bakureh di AVA Hong Kong Baptist University
15 Mei hingga Juni 2022 lalu, Komunitas Gubuak Kopi menjadi bagian dari tim riset Ika Yuliana dan Profesor Dominique Lammli, dalam rangkaian “Sosial Engaged Art in Post-Colonial Hong Kong and Shoutheast Asia” yang diselenggarakan oleh Academy of Visual Art, Hong kong Baptist University. Proyek ini dipresentasikan dalam bentuk simposium, pameran fisik dan virtual. Dalam presentasi…
-
Andang Kelana: Tidak Sekedar Membuat Sesuatu
Sudah menjadi tradisi bagi Komunitas Gubuak Kopi untuk mewawancarai seniman yang terlibat dalam proyek ataupun kegiatan kita, sebagai bahan belajar. Wawancara ini berupaya untuk mengenal latar belakalang artisitik seniman serta mengumpulkan masukan-masukan untuk Solok, ataupun Komunitas Gubuak Kopi. Wawancara ini dilakukan pada hari-hari terakhir perhelatan Tenggara Festival 2020, di Solok.
-
Mengelola Ego bersama Rumah Ada Seni
Sudah menjadi tradisi bagi Komunitas Gubuak Kopi untuk mewawancarai seniman yang terlibat dalam proyek ataupun kegiatan kita, sebagai bahan belajar. Wawancara ini berupaya untuk mengenal latar belakalang artisitik seniman serta mengumpulkan masukan-masukan untuk Solok, ataupun Komunitas Gubuak Kopi. Wawancara ini dilakukan pada hari-hari terakhir perhelatan Tenggara Festival 2020, di Solok.
-
Menjadi Bagian dari Kultur Kota bersama Bujangan Urban
Sudah menjadi tradisi bagi Komunitas Gubuak Kopi untuk mewawancarai seniman yang terlibat dalam proyek ataupun kegiatan kita, sebagai bahan belajar. Wawancara ini berupaya untuk mengenal latar belakalang artisitik seniman serta mengumpulkan masukan-masukan untuk Solok, ataupun Komunitas Gubuak Kopi. Wawancara ini dilakukan pada hari-hari terakhir perhelatan Tenggara Festival 2020, di Solok.
-
Minang Typers: Attitude is Everything
Sudah menjadi tradisi bagi Komunitas Gubuak Kopi untuk mewawancarai seniman yang terlibat dalam proyek ataupun kegiatan kita, sebagai bahan belajar. Wawancara ini berupaya untuk mengenal latar belakang artistik seniman serta mengumpulkan masukan-masukan untuk Solok, ataupun Komunitas Gubuak Kopi. Wawancara-wawancara ini dilakukan pada hari-hari terakhir perhelatan Tenggara Festival 2020, di Solok. Namun, karena data audio Minang…
-
Verdian Rayner: Berkarya Menyiasati Keterbatasan
Sudah menjadi tradisi bagi Komunitas Gubuak Kopi untuk mewawancarai seniman yang terlibat dalam proyek ataupun kegiatan kita, sebagai bahan belajar. Wawancara ini berupaya untuk mengenal latar belakalang artisitik seniman serta mengumpulkan masukan-masukan untuk Solok, ataupun Komunitas Gubuak Kopi. Wawancara ini dilakukan pada hari-hari terakhir perhelatan Tenggara Festival 2020, di Solok.
-
Magenta dan Bayu: Maju Dimulai dengan Berkumpul
Sudah menjadi tradisi bagi Komunitas Gubuak Kopi untuk mewawancarai seniman yang terlibat dalam proyek ataupun kegiatan kita, sebagai bahan belajar. Wawancara ini berupaya untuk mengenal latar belakalang artisitik seniman serta mengumpulkan masukan-masukan untuk Solok, ataupun Komunitas Gubuak Kopi. Wawancara ini dilakukan pada hari-hari terakhir perhelatan Tenggara Festival 2020, di Solok.
-
Masoki: Konsisten pada Pilihan
Sudah menjadi tradisi bagi Komunitas Gubuak Kopi untuk mewawancarai seniman yang terlibat dalam proyek ataupun kegiatan kita, sebagai bahan belajar. Wawancara ini berupaya untuk mengenal latar belakalang artisitik seniman serta mengumpulkan masukan-masukan untuk Solok, ataupun Komunitas Gubuak Kopi. Wawancara ini dilakukan pada hari-hari terakhir perhelatan Tenggara Festival 2020, di Solok.