Category: Galeri Gubuak
-
BERTUMPUK-TUMPUK PLAKAT MEMINANG TUAN
Pengantar Buku Kurun Niaga: Kala Negeri Dikelola Pemodal* Melalui perperangan, membangun benteng pertahanan yang sulit direbut, dan memonopoli perniagaan, orang-orang Eropa berhasil menguasai beberapa bandar pelabuhan dan hasil bumi penting yang sebelumnya mempertemukan kawasan ini dengan perekonomian dunia yang sedang berkembang. Peran mereka tetap kecil, pemain-pemain di pinggiran kehidupan kawasan yang berjalan tanpa henti, namun…
-
Silek dalam Medium Baru
Catatan pameran Lapuak-lapuak Dikajangi 2 Lapuak-lapuak Dikajangi(LLD) adalah sebuah perhelatan dari kegiatan studi pelestarian tradisi melalui platform multimedia. Kegiatan ini pertama kali digagas oleh Gubuak Kopi melalui program Lokakarya Daur Subur pada tahun 2017, sebagai rangkaian presentasi publik dalam membaca tradisi masyarakat pertanian. Presentasi publik ini dihadirkan dalam bentuk kuratorial pertunjukan dan open lab/pameran multimedia.…
-
Memaknai Ulang Kekuatan Masa Lampau
Catatan Editorial Buku Kumpulan Tulisan: Bakureh Project Masih terus terngiang di ingatan kita, seorang dokter dipersekusi karena cuitannya di media sosial. Lalu, tak lama, postingan itu tersebar–baik itu berupa hasil screenshoot ataupun di-share ulang–dengan tambahan kalimat oleh sejumlah akun, yang kemudian menggerakan beberapa orang ikut menghujat si dokter. Sejumlah kelompok yang mengaku organisasi Islam mendatangi…
-
Membaca Kembali Bakureh
*Pengantar kumpulan tulisan Bakureh Project #1 Kamis, 7 Juni 2018 lalu, telah selesai dilaksanakannya lokakarya Daur Subur sebagai tahapan awal dari rangkaian Bakureh Project. Pada dasarnya proyek seni ini merupakan proyek seni ke #4 dari Program Daur Subur yang digagas oleh Komunitas Gubuak Kopi sejak tahun 2017. Proyek kali ini dipimpin oleh Delva Rahman, salah…
-
Pengantar Bakureh Project
Bakureh Project adalah sebuah studi nilai-nilai kebudayaan lokal melalui tradisi “masak bersama”. Bakureh secaha harfiah dalam Bahasa Indonesia berarti ‘berkuli’, namum dalam konteks ini defenisi bakureh merujuk pada ‘gotong-royong masak’ yang dikomandoi oleh ibu-ibu dalam satu kampung. Pada dasarnya kegiatan ini dilakukan oleh ibu-ibu, namun, dalam kondisi tertentu juga terbuka pada keterlibatan laki-laki. Ia hadir dalam konteks…
-
Lingkung Singkarak dalam Retrospeksi
Hampir keseluruhan fenomena sosial dalam catatan Albert Rahman Putra di buku Sore Kelabu di Selatan Singkarak (Forum Lenteng, 2018) dekat dengan saya secara personal. Saya menghabiskan masa kecil hingga dewasa di nagari Saniangbaka, bagian selatan Danau Singkarak. Saya masih bisa mengingat amis ikan Bilih yang baru dikeluarkan dari lukah, mengingat bagaimana bentuk putaran arus di…
-
Kuratorial Open Lab: Mamboncah
Mamboncah: Membasahi yang kering, memulai kembali. Demikian kami generasi kini memahami aktivitas yang biasa dilakukan petani setelah panen dan hendak menanami sawahnya kembali. Bagi kita, ia adalah kerangka filosofis yang merujuk pada aksi untuk terus berbenah dan memperbaharui ruang, atas nama masa depan yang lebih baik serta keseimbangan yang berlanjut.
-
Lokakarya Daur Subur di Padang Sibusuk
Padang Sibusuk adalah salah satu nagari di Kabupaten Sijunjung, yang beberapa tahun terakhir belakangan mengalami sejumlah perubahan dalam bidang pertanian. Persoalan tersebut antara lain, banyaknya alih fungsi lahan pertanian menjadi area pertambangan emas. Hal ini dilatari oleh sejumlah soal, baik itu keinginan masyarakat sendiri, pendidikan, infrastruktur pendukung pertanian, dan kebudayaan agraria itu sendiri. Menarik untuk…
-
Pameran Multimedia: SELF-CRITICAL
Pameran Multimedia: Self-Critical Sabtu, 2 Desember 2017 09.00 di SMA N 2 Sumatera Barat
-
Equality
Pengantar kuratorial pameran EQUALITY – Minang Young Artist Project 2017 …hanya sayang dalam fase perubahan jiwa ini, mereka terlalu disilaukan oleh kemenangan mengejar keuntungan materi sebanyak‐banyaknya, sehingga banyak menjelma jadi manusia materialistis yang tak “sedia berbagi” dengan kaum,itu suatu sifat luhur dari nenek moyangnya, sedapat mungkin dalam penjelmaan baru ini dihindarkan. – Oesman Effendi (1976)-
-
Kuratorial Open Lab: LAPUAK LAPUAK DIKAJANGI
Kehadiran media dan teknologi terkini sering kali diwaspadai sebagai musuh utama kebudayaan asli atau kebudayaan lokal. Hal ini sejalan dengan konstruksi yang dibangun media arus utama, yang menampilkan kebudayaan asing sebagai sesuatu yang unggul, serta meningkatnya kesadaran kita sebagai warga dunia. Sementara itu, beberapa generasi kini – yang tidak sadar akan posisi kebudayaan lokal, dan…
-
Pengantar Lokakarya “Lapuak-lapuak Dikajangi”
Pelestarian Kesenian Tradisi Melalui Platform Multimedia Kehadiran media dan segala perkembangan teknologinya, — tidak lupa segala kontroversinya – hampir tidak dapat kita tolak. Media dan teknologi hadir dengan cita-cita mulia: membebaskan manusia dari pekerjaan yang berat. Seiring dengan itu, media berkembang dengan segala kepentingan, baik itu untuk memenuhi keinginan pemilik modal besar, kekuasaan, maupun untuk…
-
Kumpulan Tulisan: Daur Subur
Pada tanggal 10 – 20 Juni 2017 lalu, Komunitas Gubuak Kopi menggelar serangkaian lokakarya yang bertajuk: Kultur Daur Subur. Lokakarya ini merupakan bagian dari program pengembangan media berbasis komunitas dalam membaca dan memetakan isu pertanian dan lingkungan hidup di lingkup lokal yang kita namai Program Daur Subur. Selain aksi pengarsipan, merekam, dan pameran open lab,…
-
Pengantar Kuratorial: Daur Subur
Pengantar Kuratorial: Daur Subur adalah pengembangan media dalam mengarsipkan dan membaca perkembangan kultur pertanian di lingkup lokal. Program ini digagas oleh Gubuak Kopi dengan mengembangkan pembacaan melalui pendekatan jurnalisme warga, aksi performatif, serta praktik media alternatif dengan memberdayakan teknologi yang dekat dengan kita. Konten pameran pada dasarnya bukanlah hasil akhir, melainkan sketsa awal dari persoalan yang…
-
Di Rantau Kita Terlibat dan Merekam
Catatan dari presentasi publik & open studio “Di Rantau Awak Se” Solok adalah sebuah kota kecil di dataran tinggi Sumatera Barat. Terdiri dari 2 kecamatan dan 13 kelurahan, dengan penduduk sekitar 68.000 jiwa. Seperti halnya masyarakat Minangkabau umumnya, masyarakat Solok juga memiliki tradisi merantau, bahkan hingga saat ini. Banyak generasi saya yang ingin ‘mencari kehidupan yang…
-
Editorial Kumpulan Tulisan AKUMASSA Solok
Catatan tentang AKUMASSA Solok (Bagian 5) Sebagaimana yang selalu dilakukan oleh para partisipan di setiap lokakarya AKUMASSA, memproduksi tulisan menjadi kegiatan yang paling utama. Para partisipan lokakarya didorong untuk dapat menuangkan pemikiran maupun cerita berdasarkan pengalamannya sebagai warga lokal, untuk melakukan refleksi terhadap lingkungan mereka. Biasanya, tulisan-tulisan tersebut dikumpulkan dan dikemas dalam bentuk katalog sederhana,…
-
Di Rantau Awak Se
Pengantar Kuratorial: Pameran dan Open Studio bertajuk “Di Rantau Awak Se” merupakan bagian dari kegiatan lokakarya yang dilaksanakan oleh Komunitas Gubuak Kopi dan Forum Lenteng, lewat Program Pemberdayaan dan Pendidikan Media Berbasis Komunitas, AKUMASSA, sejak tanggal 6 hingga 10 Maret 2017. Kegiatan lokakarya tersebut mendorong kawan-kawan komunitas untuk membaca kota Solok, khususnya daerah Kampung Jawa…
-
Pengantar “Merawat Tubuh Tradisi”
Praktek-praktek mengenai kesenian tradisi di Solok, Sumatera Barat, hari ini hadir dengan motif yang beragam. Sebelumnya, kesenian tradisi hadir secara organik di tengah komunitas pendukungnya, sebagai bagian yang hidup dari kebudayaan mereka. Motif istemewa dari kehadirannya secara organik tersebut, adalah sebagai produk kolektif dari warga yang merefleksikan nilai-nilai kebudayaan. Sehingganya, kesenian tidak hanya menempatkan posisi sebagai…
-
Katalog Moods of May
*Moods of May, adalah sebuah rangkaian pagelaran seni oleh Komunitas Gubuak Kopi dalam memperingati hari buruh nasional. Kegiatan yang berlangsung pada tanggal 05-07 Mei 2016 ini respon atas minimnya pemberitaan mendalam media terkait isu mengenai buruh di Sumatra Barat. Pemberitaan yang menim tersebut membuat publik masih bergantung dan tekatung dalam konstruksi menganai buruh dan peringatan…
-
MENOLAK KONSTRUKSI MEDIA
*Artikel ini diperuntukkan sebagai pengantar Pagelaran Seni Moods of May selaku Ketua Komunitas Gubuak Kopi,serta pengantar diskusi seni Kelas Warga. Di sebuah pertualangan, di tengah rimba raya, saya ingat seorang teman yang bertanya heran, “kenapa tiba-tiba rimba ini menjadi diam?” seorang teman lainnya yang baru saja sadar, meloncat dan melihat sekitar. “predator”, begitu tegasnya, tak lama…
-
MERENUNGKAN JEJAK KAPITALISME
Dalam perhelatan “Moods of May”, Komunitas Gubuak Kopi mengundang Fadlan Fahrozi, salah seorang kurator muda Padang, untuk mengkurasi pameran seni rupa yang beraitan dengan isu buruh. Berikut pengantar dari kurator, silahkan dibaca: Pengantar Kurator: Pameran “Moods of May”* MERENUNGKAN JEJAK KAPITALISME** Oleh: Fadlan Fahrozi*** Asalamualaikum Wr.wb Semangat budaya! Penetapan 1 Mei sebagai hari buruh dunia…
-
Ruang Kecil Sinema Pojok di Moods of May
Ruang Kecil Sinema Pojok, ruang konseptual tempat menonton beberapa daftar putar video/filem dalam pagelaran Moods of May. Ruang ini dikonsep sebagai umpan balik dan gambaran atas tidak tersedianya ruang kebebasan mengakses filem-filem yang dianggap tidak menguntungkan pemerintah/kelompok yang berkuasa. Ruang ini berdimensi 2x1x2 meter. executor: sinemapojok // conceptor: albertrahmanp // artistic & decorator team: dika.badik, ananda.prima,…
-
Gubuak Kopi: Apa Kabar Buruh
Komunitas Gubuak Kopi Gelar Pagelaran Seni Memperingati Hari Buruh Dunia dilansir dari minangsedunia.net – Pada tanggal 05 hingga 07 Mei 2016 mendatang, Kolompok studi seni dan media, Gubuakkopi akan menggelar serangkaian kegiatan seni yang mengajak kita melihat dan mengenal situasi buruh di Sumatra Barat. Kegiatan yang berjudul Moods of May ini akan berlangsung di Gallery dan Taman…
-
Katalog Jemuran Foto
Presentasi Publik “Jemuran Foto” adalah hasil dari proyek pendokumentasian dan pengarsipan Komunitas Gubuak Kopi bersama para partisipan dalam menawarkan model-model pengarsipan alternatif untuk publik Solok. Project ini dinamai #GBKPicstory. Beberapa hasil karya partisipan sebelumnya pernah dipajang di blog Gubuak Kopi (www.gubuakopi.wordpress.com).