Tag: Solok
-
Di Rantau Kita Terlibat dan Merekam
Catatan dari presentasi publik & open studio “Di Rantau Awak Se” Solok adalah sebuah kota kecil di dataran tinggi Sumatera Barat. Terdiri dari 2 kecamatan dan 13 kelurahan, dengan penduduk sekitar 68.000 jiwa. Seperti halnya masyarakat Minangkabau umumnya, masyarakat Solok juga memiliki tradisi merantau, bahkan hingga saat ini. Banyak generasi saya yang ingin ‘mencari kehidupan yang…
-
Sedikit Tentang Taman Syech Kukut
Tanggal 28 Februari 2017, dimulai dengan perbincangan bersama warga setempat di Kampung Jawa, Kota Solok, tentang bagaimana pandangan masyarakat mengenai Taman Syech Kukut. Dari persepsi beberapa warga yang saya temui, banyak sekali bisa diulas dan itu penting juga bagi warga Solok itu sendiri untuk diketahui. Salah satu warga, bernama Bang Vicky, mengatakan bahwa sebelum nama…
-
Tentang Terminal dan Bioskop yang Konon Pernah Ada di Solok
Siang itu, 7 Maret 2017, sekitar jam 10.20 di Terminal Angkot Kota Solok, cuaca sangat bersahabat. Tampak suasana terminal yang sudah ramai dan menimbulkan kebisingan akibat suara mesin angkutan kota (angkot). Tidak hanya angkot yang ada di terminal itu, tetapi banyak juga ojek dan pedagang d ipinggiran Terminal Solok yang mengisi ruang-ruang di area tersebut.…
-
Jamu Malam
Di Kota Solok, terdapat gerobak-gerobak dorong yang menjual jamu pada malam hari, biasa disebut gerobak jamu malam. Warga masyarakat biasa menyebut jamu yang dijual tersebut dengan nama aia daun kacang (berarti ‘air daun kacang’ dalam bahasa Indonesia). Pedagang aia daun kacang berjualan di lahan parkir Pasar Raya Solok, di dekat Tugu Carano. Tapi ada juga yang berjualan…
-
Mini Market Malam Solok
Di sini, saya mau bercerita tentang sebuah mini market di Solok. Orang-orang di sini lebih sering menyebutnya Kedai. Akan tetapi, kedai yang saya maksud beda dari yang lain. Orang Solok menyebutnya “Kadai Garobak” (berarti ‘kedai gerobak’ dalam bahasa Indonesia). Kedai gerobak ini sudah mulai banyak di Kota Solok, sekarang hampir di setiap sudut Kota Solok…
-
Parantau yang Berdagang Rempah
Keluar dari sebuah kota, tempat di mana kita lahir dan tumbuh, memanglah berat. Harus jauh dari keluarga, teman, dan saudara. Di situlah proses pendewasaan diri. Jika dulu cuma bisa bergantung dengan orang tua, di saat kita keluar dari zona nyaman itu, banyak peristiwa terjadi dan harus dihadapi sendiri. Bertemu dengan orang baru, tradisi baru, adat…
-
Memaknai Ulang Rantau
Karatau madang di hulu, babuah babungo balun. Ka rantau bujang dahulu, di kampuang paguono balun. Demikian masyarakat Minangkabau mendalil pentingnya kegiatan merantau, baik itu untuk keuntungan diri sendiri maupun kaum. Merantau atau aktivitas bermigrasi dalam waktu yang tidak ditentukan untuk kembali pada suatu hari ia dibutuhkan, telah dilakukan sejak waktu yang sangat lama oleh masyarakat…
-
Anak dan Ibu Pertiwi
Vlog Kampuang – Anak dan Ibu Pertiwi adalah rekaman pengalaman pagi hari Albert berkunjung ke TK Pertiwi Kota Solok, pada Maret 2016. Di pagi hari dan ruang belajar yang penuh warna itu, anak-anak bermain dengan bahagia dan aktif, sementara ibu-ibu guru mendampingi. Selamat berbahagia, semoga di tahun-tahun berikutnya perkembangan teknologi permainan tidak mengurangi kualitas bahagianya,…
-
Gubuak Kopi di Solok Book Fair
Beberapa waktu lalu, tepatnya pada tanggal 20-28 Februari 2017, Komunitas Gubuak Kopi diundang oleh Perpustakaan Umum Kota Solok untuk mengisi beberapa agenda kegiatan di Solok Book Fair 2017. Kegiatan ini adalah kegiatan pertama di Kota Solok. Dalam hal ini Perpustakaan Umum mengangkat tema “Kota Solok, Menuju Kota Literasi”. Memang kegiatan ini tidak begitu berhasil menyita…
-
Lore Melayani Sore
Vlog Kampuang – Lore Melayani Sore Vlog Kampuang – Lore Melayani Sore adalah sebuah rekaman suasana bermain lore di Galeri Gubuak Kopi, Kelurahan Kampung Jawa, Kota Solok. Lore adalah salah satu permainan rakyat yang sering kita temui di Indonesia dengan nama berbeda. Di Kampung Jawa, Solok sendiri, permainan itu sudah cukup jarang dimainkan, sampai kakak-kakak…
-
BABALIAK KA PUSTAKA NAGARI
Dokumentasi Proyek Seni Babaliak Ka Pustaka Nagari Babaliak ka Pustaka Nagari adalah salah satu implementasi program Komunitas Gubuak Kopi dalam memperkuat masyarakat sipil melalui gotong royong serta mengaktivasi ruang publik sebagai ruang berbagi pengetahuan dan ruang berkreativitas warga. Kegiatan ini diinisiasi oleh Komunitas Gubuak Kopi bersama pemuda Kelurahan Kampung Jawa, Solok. Dalam kegiatan ini Komunitas…
-
Basikakeh Roda Basi di Sawah Solok
Catatan perjalanan menyimak iven Basikakaeh Roda Basi Solok, Sumatera Barat memang terkenal dengan berasnya yang sangat nikmat, maka dari itu Solok kerap kali dijuluki Kota Beras oleh banyak orang. Bahkan ada juga lagu “Bareh Solok” yang diciptakan oleh Nuskan Syarif dan dipopulerkan oleh penyanyi pop minang seperti Ernie Djohan dan Elly Kasim dan banyak penyanyi…
-
Mengaktivasi Perpustakaan Nagari Melalui Kesenian
Sabtu malam, 21 Januari 2017 lalu, Komunitas Gubuak Kopi bersama kelompok pemuda Kelurahan Kampung Jawa Solok, menggelar pentas kesenian remaja kelurahan di Persputakaan Nagari Kelurahan Kampung Jawa, Solok. Kegiatan ini terdiri dari pertunjukan kesenian talempong pacik, beatbox, pembacaan puisi, serta pameran gambar, mural (melukis dinding), dan buku-buku. Perhelatan ini dihadiri oleh sejumlah tokoh masyarakat, para…
-
Tumbuhkan Minat Baca Anak Nagari
Klarifikasi dari Komunitas Gubuak Kopi atas pemberitaan Padang TV, bahwa Perpustakaan Nagari yang disebutkan oleh pembaca berita bukan didirikan oleh Komunitas Gubuak Kopi. Dalam konteks ini, Komunitas Gubuak Kopi hanya berperan mendorong pemuda dan remaja untuk mengaktivasi perpustakaan ini melalui kegiatan goyong royong, seni dan kreatif. Demikian klarifikasi yang sudah disampaikan kepada jurnalis yang bersangkutan.…
-
Pesta Babaliak ka Pustaka Nagari
Dalam rangka mengaktivasi ruang publik sebagai ajang berbagi pengetahuan serta kreativitas warga dan remaja, Komunitas Gubuak Kopi bersama pemuda serta remaja Kelurahan Kampung Jawa, Solok, menggelar kegiatan gotong royong, mural, dan latihan bersama di Perpustakaan Nagari Kelurahan Kampung Jawa sejak satu bulan terakhir. Untuk merayakan ini, Komunitas Gubuak Kopi bersama remaja Kampung Jawa, Solok, menggelar…
-
Cerita Liburan Banjir di Kampung Kita
Kamis, (05 Januari 2017) kemarin, Batang Lembang kembali meluap. Luapannya menggenangi Solok, Selayo, Koto Baru yang berdekatan dengan daerah-daerah aliran sungai. Ini bukan kali pertama Batang Lembang meluap, semacam fenomenda tahunan. Biasanya terjadi ketika pergantian musim yang beberapa tahun terakhir itu selalu berdekatan dengan hari-hari pergantian tahun: November atau Desember atau Januari atau Februari. Tahun…
-
Proses “Babaliak ka Pustaka Nagari”
Babaliak ka Pustaka Nagari (Kembali ke Pustaka Nagari) adalah salah satu kegiatan yang digagas oleh Komunitas Gubuak Kopi bersama pemuda di Kelurahan Kampung Jawa, Solok, untuk mengaktifkan kembali serta meningkatkan fungsi pustaka di tengah warga kelurahan, maupun di sekitarnya. Sejak bulan September lalu, rekan saya Albert Rahman Putra dan Delva Rahman telah memulai risetnya mengenai…
-
MENUJU PROYEK KESENIAN 2017: CATATAN TENTANG OBSERVASI AWAL
Minggu, 18 Desember, 2016, saya mendatangi sekretariat Gubuak Kopi di Kampung Jawa, RT01/RW05, Kecamatan Tanjung Harapan, Solok. Sesampainya di sana, saya berkenalan dengan dua orang relasi kami yang datang dari Jakarta, Manshur Zikri dan Muhammad Fauzan Chaniago. Mereka adalah tim riset dari Forum Lenteng yang akan melakukan observasi selama satu minggu di Kampung Jawa untuk…
-
Lokakarya Mural dan Daur Ulang
Dalam rangka mengaktivasi Perpustakaan Nagari Kelurahan Kampung Jawa, sebagai ruang berbagi pengetahuan warga kelurahan, Komunitas Gubuak Kopi bersama pemuda-pemudi Kelurahan Kampung Jawa, Kota Solok, menyelenggarakan lokakarya mural dan daur ulang sampah, bertajuk “Babaliak Ka Pustaka Nagari”. Acara ini gratis dan terbuka untuk seluruh warga kelurahan Kampung Jawa, Kota Solok. Senin, 26 Desember 2016 09.00 wib…
-
PERTEMUANKU DENGAN IBU ROSMINI
Catatan Pustaka Nagari Kampung Jawa, Bagian II Siang itu (Selasa, 04 Oktober 2016) aku menelfon buk Rosmini, beliau adalah tenaga pengelola bagian layanan teknis Perpustakaan Nagari. Aku dan teman ku Albert masih ingin menanyakan tentang Perpustakaaan Nagari yang berada di Kampung Jawa, Kota Solok. Beberapa hari sebelumnya, kami telah mengunjungi perpustakaan ini, dan bertemu dengan…
-
Bertandang Ke Pustaka Nagari Kelurahan Kampung Jawa, Solok
Catatan Pustaka Nagari Kampung Jawa, Bagian I Rabu siang (29/10/2016) lalu, sekitar pukul 14:30 aku bersama rekan kerjaku Albert, menghampiri sebuah Pustaka Nagari, yaitu bertempat di Kampung Jawa, Kota Solok. Teman ku memarkirkan kendaraannya di seberang jalan tepatnya di depan Madrasah Ibtidayah, Kampung Jawa. Dari sebarang jalan, di dekat bangunan pustaka, tampak sedang ada perbaikan…
-
KULTUR DAUR SUBUR DAN AGENDA LAINNYA
Sore itu, 01 Agustus 2016, Solok diguyur hujan yang lebat sedari siang nan lengang. Hari itu juga merupakan hari jadi Komunitas Gubuak Kopi, hari pertama kalinya kelompok ini diperkenalkan pada publik tahun 2011 lalu. Kali ini kita berjanji merayakannya bersama anak-anak di sekitar markas kita setelah semalam berpesta dan berevaluasi. Kali ini dalam dengan tajuk “Kultur…
-
CATATAN “MERAWAT TUBUH TRADISI”
Sabtu, 04 Juni 2016, Komunitas Gubuak Kopi gelar silaturahmi seniman tradisi Solok dan Solok Selatan. Kegiatan yang diberi tajuk Merawat Tubuh Tradisi ini berlangsung di Gallery Gubuakkopi, di Kampung Jawa, Kota Solok. Kegiatan ini adalah salah satu dari agenda kuliah umum bulanan, “Kelas Warga” yang digagas Komunitas Gubuak Kopi sejak awal 2016 lalu. Kali ini…
-
Pengantar “Merawat Tubuh Tradisi”
Praktek-praktek mengenai kesenian tradisi di Solok, Sumatera Barat, hari ini hadir dengan motif yang beragam. Sebelumnya, kesenian tradisi hadir secara organik di tengah komunitas pendukungnya, sebagai bagian yang hidup dari kebudayaan mereka. Motif istemewa dari kehadirannya secara organik tersebut, adalah sebagai produk kolektif dari warga yang merefleksikan nilai-nilai kebudayaan. Sehingganya, kesenian tidak hanya menempatkan posisi sebagai…
-
Silaturahmi Musisi Solok
Sabtu, 21 Mei 2016 lalu, di Galeri Gubuakkopi berlangsung forum silaturami musisi Solok. Forum ini bertajuk “Music Jamming”. Kegiatan ini awalnya diinisiasi oleh QD, salah seorang pegiat musik di Solok. Kegiatan yang canangkan QD direspon positif oleh Albert Rahman Putra, ketua Komunitas Gubuak Kopi. Dalam hal ini, Albert melihat memang selama ini aktivitas bermusik di…
-
Di Pasar, Kita Bersinema
Sinema di Pojok Pasar Kita, adalah perayaan sinema yang bertepatan di Hari Film Nasinonal. Dalam hal ini, Komunitas Gubuak Kopi, menjadikan perayaan Hari Film Nasional ini, sebagai check poin untuk mengevaluasi perkembangan sinema kita dari tahun ke tahun. Sinema di Pojok Pasar Kita, adalah perayaan pertama yang dilakukan oleh Komunitas Gubuak Kopi. Kali ini Komunitas…
-
SINEMA DI POJOK PASAR KITA
Selamat Hari Filem Nasional! Dalam rangka merayakan hari filem nasional pada 30 Maret mendatang, Komunitas Gubuak Kopi bersama Rumah Kreatif Solok menggelar agenda penayangan filem di Pasar Raya Kota Solok dan di Taman Belajar Gubuak Kopi. Rubuhnya gedung bioskop tua di sudut persimpangan pasar raya Kota Solok penghujung 2012 lalu, hingga saat ini terkenang sebagai…
-
PELAJAR SOLOK BELAJAR SENI GRAFIS BERSAMA GUBUAKKOPI
Sabtu, 27 februari 2016, Komunitas Gubuak Kopi menggelar “Workshop Seni Grafis” yang diikuti berbagai pelajar, anak-anak, dan umum di Kota dan Kabupaten Solok. Kegiatan ini tepatnya diselenggarakan di Gallery Gubuakkopi, di Kelurahan Kampung Jao, Kota Solok. Kegiatan ini adalah salah satu rangkaian dari program Kelas Warga edisi Februari, yang diagendakan oleh Komunitas Gubuak Kopi…
-
KURANGNYA RUANG DISKUSI FILEM DI KOTA KAMI
Oleh: Fauzia Fuaddy Belum lama ini teman saya, Albert Rahman Putra, ketua dari Komunitas Gubuak Kopi, berkunjung ke salah satu event festival filem internasional di Ibu Kota, yakni ARKIPEL, Jakarta Internasional Documentary & Experimental Film Festival yang diselenggarakan oleh Forum Lenteng pertengahan Agustus lalu. Aber, begitu kawan – kawan memanggilnya. Seperti biasa setiap kepulangan rekan-rekan…
-
Peluncuran Sinema Pojok
Sinema Pojok adalah sebuah bioskop non-komersial yang berbasis di Kota Solok, Sumatra Barat. Program ini merupakan inisiatif dari Komunitas Gubuak Kopi atas kebutuhan akan pengetahuan sinema, serta mendistribusikannya melalui kegiatan pemutaran film reguler. Film-film yang akan diputar oleh program Sinema Pojok ini adalah film-film yang bisa menjadi pilihan lain / alternatif untuk ditonton oleh publik.…